Home | Buku Tamu Peluang usaha yang lebih mudah daripada mencari lowongan kerja.                                        Untuk informasi hubungi : +62.812.989.5476

 
     
   

Tekan tombol Ctrl+D untuk Mem-BookMark Halaman ini!

 

cara-kaya

Pengalaman Berburu Dollar

Kisah Uang Dollar! memburu dollar gratis
Artikel ini pernah dimuat di tabloid E-Net, Gaya Hidup Internet edisi kedua tgl 24 November 2000, satu halaman penuh dan menobatkan Uang Dollar! sebagai satu di antara 4 orang pengusaha internet terbaik di Indonesia. Majalah Kontan, http://www.kontan-online.com juga pernah menayangkan tanggapan tentang program "get paid... " di majalahnya untuk edisi Oktober!.

   

Budiman Salim

Pada mulanya, ketika mengenal program “get paid…” dari internet pada tahun 1999 sekian, saya tidak begitu mempercayai program ini. “Masa ada orang mau kasih uang gratis hanya dengan membiarkan komputer terkoneksi dengan internet sambil melihat iklan?” kata saya pada diri sendiri ketika menerima email dari teman saya yang menawarkan program ini. Praktis saya “hapus” emailnya dan melupakan apa yang ditawarkannya.

Berbulan-bulan sesudahnya, saya mendapat homework dari dosen saya. Semua mahasiswa yang mengambil jurusan “Management Information System”, diharuskan untuk membuat personal homepage dan saya termasuk salah satu mahasiswa yang ketiban sial itu. Tanpa pengetahuan “HTML” ataupun sejenisnya, saya mulai pontang-panting belajar teknik dasar HTML dan menggunakan MS frontpage. Iseng-iseng saya mulai menculik lihat  personal homepage orang lain. Mana tahu nantinya ada ide yang muncul. Ada yang cukup jelek dan ada juga yang sangat cantik sekali, tapi yang membuat saya heran adalah rata-rata homepage yang saya lihat tersebut kebanyakan mempunyai iklan di dalamnya. “Masa ada orang mau menaruh iklan di homepage yang jumlah pengunjungnya tidak mencapai 100 orang per hari itu” Karena penasaran, saya mengemail mereka, dan menanyakan berapakah biaya iklan yang mereka kenakan untuk iklan yang ditaruh di homepage mereka. Dari sekian email yang saya terima,  jawabannya adalah mereka tidak mengenakan biaya sama sekali  untuk menaruh iklan di homepage mereka. Iklan mereka diambil dari program “affliate atau websponsor”, dan mereka hanya dan akan dibayar jika ada yang mengklik iklan tersebut, mendaftarkan diri dari program tersebut, ataupun ada penjualan yang berhasil melalui iklan tersebut (persis konsep Amazon.com). Malahan ada yang mengajarkan saya teknik dasar membuat homepage dan bagaimana cara menaruh iklan di homepage saya. Syaratnya, saya harus ikutan program “affliate atau websponsor”  itu dari homepagenya. Karena dipikir tidak ada salahnya mencoba dan bisa belajar lagi, saya setuju saja. Saya mulai ikutan program “websponsor” yang ditawarkannya, dan menaruh beberapa iklan di dalamnya, dan program websponsor yang saya ikutan tersebut “cj.com” Karena teman sekelas saya juga ingin ikutan program ini, maka saya pun suruh mereka mensign-up programnya dari homepage saya. Saat itu, kira-kira ada 40 teman sekelas saya yang ikutan, dan dari statistik saya di “cj.com” saya melihat jumlah uang yang saya terima telah mencapai US$64 dan telah mencapai minimun pembayaran mereka yang US$40. Saya pun mulai bertanya-tanya, apakah mereka benar-benar akan membayar seperti yang dijanjikan ataukah hanya bohong belaka.

Sebulan telah berlalu, dan saya telah melupakan uang yang saya dapatkan di “cj.com” sampai saya terima telepon dari rumah bahwa saya ada menerima cek dari “Wells Fargo Bank” seharga US$82.9. Karena bingung dan merasa tidak mungkin ada yang mengirim cek ke saya, saya pun bertanya dari siapa. Mama saya menjawab ada tulisan dari “cj.com” dan menanyakan mau diapakan cek itu. Karena ujian final sudah hampir habis, dan tinggal seminggu lagi saya akan balik ke Indonesia, saya titip ceknya disimpan dulu saja deh, sambil menunngu saya pulang.

Sesudah ujian final habis, saya pun pulang ke Indonesia dan berusaha mencairkan cek yang saya terima tersebut. Mulanya saya coba ke BII (Bank International Indonesia) untuk mencairkan cek tersebut, tapi biaya yang dikenakan mencapai US$10,- baik cek itu bisa dicairkan atau tidak, dan ada kemungkinan dikenakan lagi biaya oleh Bank luar negeri. Karena merasa sayang untuk menghabiskan biaya US$10, saya menunda lagi pencairan ceknya, dan menanyakan ke Bank lainnya untuk biaya pencairan yang lebih murah. Mulai dari Lippobank, BCA (US$10) juga, PANIN (US$6), sampai Bank pemerintah yang mengenakan biaya hanya Rp15.000. Akhirya saya memutuskan untuk mencairkan ceknya di Bank Niaga yang hanya mengenakan biaya Rp50.000 dan tidak diharuskan membuka rekening dollar cukup tabungan biasa saja. Sebulan telah berlalu, dan saya pergi ke Bank Niaga untuk mencetak buku tabungan saya, dan saya cukup gembira ketika melihat tabungan saya bertambah sebesar lima ratus ribu sekian (tepatnya berapa sudah lupa) setelah dipotong biaya pencairan Rp50.000 dan tidak dikenakan biaya oleh “Wells fargo Bank” seperti yang diklaim “BII”

Karena cukup senang, dan tidak ada kerja yang perlu dilakukan, saya mula teringat kembali program “get paid to… “yang dulunya ditawarkan oleh teman saya. Saya mulai menghubunginya dan menanyakan apakah dia sudah menerima bayaran belum. 3 hari kemudian dia mengemail saya kembali dan mengirimkan scan cek yang telah dia dapatkan dan program yang diikutinya. Karena tertarik saya pun ikutan program yang ditawarkannnya yaitu “Alladvantage”, yang sayangnya sampai tulisan ini ditulis masih belum berlaku di Indonesia. Karena tidak bisa mendownload program mereka, saya mulai mencari program lainnya yang serupa di internet. Mulai dari menggunakan keyword “dollar gratis, uang gratis, get paid to surf, free stuff, free money, lowongan kerja, peluang bisnis” di search engine google, dan mengikuti program serupa sampai puluhan jumlahnya. Mulai dari program “getpaid4, paybar, itadsup, spedia, valuepay, cashfiesta” dan sederet nama lainnya, semuanya saya ikuti. Karena pada saat itu, komputer saya termasuk cukup antik sudah, saya hanya menggunakan dua program saja, yaitu “itadsup dan paybar” yang memakan memori (RAM) paling sedikit dan viewbar mereka bisa dipindahkan kemana-mana saja. Sebulan telah berlalu, dan saya coba cek ke website mereka sudah berapa yang saya dapatkan dari mereka. Dari perhitungan saya, paling sedikit saya sudah menerima US$100,- karena saya menggunakan komputer yang terkoneksi dengan internet hampir 10 jam tiap harinya untuk mengerjakan homework. Hasilnya “NIHIL”. Tidak ada satu sen pun yang saya terima dari “paybar” maupun “itadsup”. Saat itu saya cukup frustasi dan tak bisa dibilang kekecewaan saya pada saat itu juga. Ratusan jam telah saya habiskan melihat iklan mereka, dan ratusan teman telah saya referensikan untuk mengikuti kedua program ini, dan hasil yang saya dapatkan “TIDAK ADA”.  Saat itu, saya merasa bodoh sekali, terjebak ikutan program yang tidak membayar sama sekali. Karena merasa ada yang tidak beres, saya mengemail “itadsup” dan “paybar” menanyakan apa yang terjadi, apakah ada yang salah atau tidak. Dari “itadsup” sampai sekarang saya tidak menerima balasan sama sekali, sedangkan dari “paybar”, jawabannya “Make sure that you and your referalls  use it.” Jawaban yang cukup menjengkelkan, karena saya memang menggunakannya. Karena terlanjur kecewa, saya tidak pernah lagi menggunakan program mereka, dan semua program yang pernah saya ikuti saya terlantarkan begitu saja. 3 bulan kemudian, saya menerima telepon dari rumah, dan mengatakan ada kiriman cek dari “Spedia” sejumlah US$114,- Saat itu, saya kembali bergairah untuk ikutan program “get paid…”. Bedanya kali ini saya lebih berhati-hati dan tidak asal ikutan saja. Tiap program yang saya ikuti, akan saya tanyakan di “mailing list” ataupun “forum diskusi” tentang program ini, dan setelah ada keyakinan mereka akan membayar, barulah saya ikuti. Setelah membeli komputer yang lebih baik (bukan karena program “get paid to…” melainkan komputernya memang sudah sering rusak-rusakan), saya mulai menggunakan 4-5 viewbar sekaligus, dan hasilnya tiap bulan saya bisa mendapatkan sampai US$200 total (hanya dari saya sendiri tanpa referall, hanya dengan melakukan apa yang telah saya lakukan setiap hari.

Karena ingin mendapatkan lebih banyak lagi, saya mulai membuat homepage yang khusus membahas tentang program “get paid to…” ini. Pada mulanya banyak email yang saya terima menanyakan apakah program ini benar atau tidak. Contohnya surat yang saya terima dari Agustina, cewek Bali, ini:

   

Email dari milis member Info Duit

   

Date: Sat, 19 Aug 2000 03:20:49 -0700 (PDT)
Subject: Re: Tanya
To: I Made Agustina <imade_ajus2@telkom.net>

Ø      Tanya: Setelah saya baca hampir seluruh isi website Anda, kali ini saya ingin tanya lagi nih, nggak keberatan kan. Bisakah Anda menolong saya (lagi), dg cara meyakinkan kepada saya bahwa program2 get paid ini benar2 ada dan menghasilkan uang, karena seperti yg kita tau, internet itu dunia maya tapi nggak maya2 bener. Terus terang, saya belum genap setahun mengenal internet dan tahu tentang program getpaid baru sekitar 2-3 bulan terakhir ini, dan saya sangat tertarik. saya sebenarnya lulusan teknik arsitektur, tapi saya lebih ingin mendalami internet (pengalaman saya baru dikit)

Ø      Jawab: Waktu pertama kali saya memulai membuat homepage 1tahun yang lalu, saya juga seperti anda. Saya tidak percaya bahwa mendapat uang dari internet itu sangat mudah. Program yang pertama kali saya ikuti adalah untuk menaruh banner dari site lain yang ditempatkan di site. Bayarannya ada yang perklik, perlead (pendaftaran) dan persell (jual). Waktu itu saya hanya iseng-iseng saja. Tapi 2 bulan kemudian, sesudah bayarannya mencapai minimun, cek benar-benar dikirimkan ke alamat saya. Saat itu saya baru sedikit agak optimis terhadap bisnis di internet (program ini bisa anda ikuti di site saya di mana bannernya ada di sebelah kanan "turn your content into commerce"''' Ada ribuan merchant disana yang bisa anda pilih").Kemudian teman-teman saya di Amrik menganjurkan saya untuk mengikuti program get paid to surf. Saat itu pandangan saya benar-benar pesimis. Masa berinternet bisa mendapatkan uang? Tapi nyatanya mereka benar-benar mengirimkan ceknya. Jujur saja, banyak perusahaan maya yang ada di internet, dan susahnya kita tidak tahu mana yang benar ada dan mana yang benar-benar membayar. Sewaktu ikutan program ini, saya cukup banyak berdiskusi di forum, chat ataupun menanyakan dengan email kebenaran program ini. Dari 100 orang yang kutanya 95% menjawab, mereka telah menerima bayaran, walaupun ada beberapa yang tidak. Contohnya program "paybar" 6 bulan mereka telah menunggak pembayarannya dari kabar yang saya terima. Program lainnya yang ada di site saya sih safe-safe saja, selain "paybar" tentunya. Untuk program yang anda ikuti "getpaid4" dan "spedia" keduanya memiliki komitmen yang cukup tinggi terhadap pengguna program mereka, jadi anda tidak usah khawatir deh. Untuk meyakinkan anda bahwa mereka benar-benar membayar, sangat susah. Kalau anda belum menerima bayaran, anda pasti tidak percaya apapun yang saya katakan, jadi saya hanya bisa bilang "tes saja sampai bayarannya mencapai batas pembayaran, dan anda bisa membuktikansendiri apakah mereka benar-benar membayar atau tidak"

Sesudah referall saya ikutan program ini kira-kira 2 bulan, saya kembali menerima email dari referall saya yang mengucapkan terima kasih dan menanyakan dimana saya bisa mencairkan ceknya. Jadi bisa saya katakan bahwa program ini adalah nyata dan benar-benar membayar. Sekarang, setelah lebih dari satu tahun pengalaman saya “berburu dollar” dari internet, saya telah banyak mengikuti program serupa, dan kadang-kadang masih sering juga saya terjebak program yang tidak membayar.  Saya telah banyak melihat program yang muncul dan bangkrut, program yang tidak membayar dan hanya ingin mendapatkan uang dari penggunanya tanpa membayar, dan melalui homepage saya, saya berusaha memperbaiki reputasi “program get paid to…” ini. Saya tahu masih banyak yang berpandangan negatif tentang program ini, tapi tidak ada salahnya mencoba. Keanggotaan gratis, dan tidak ada kewajiban ataupun biaya yang perlu anda bayar untuk bergabung, disusun dalam konsep MLM, tapi tidak mengharuskan anda mempunyai “downline atau referall” untuk mendapat bayaran. Malahan dengan mengikuti program ini, anda bisa menutup biaya akses internet dan telepon anda tentunya. Program ini tentunya sangat cocok pada pengusaha warnet pada khususnya dan masyarakat yang menggunakan internet pada umunnya.

:::: Untuk bahan referensi Anda. Silahkan cetak halaman ini.  :::


 

Copyright Info Duit @ 2001 ..... All rights reserved